7 Kesalahan Mematikan dalam Menjual

Semua batang pohon akan keluar getahnya ketika ditebang namun setelah itu pohon akan banyak mengeluarkan banyak cabang banyak daun dan banyak buah. Cacian makian kritikan cemoohan dan sindiran adalah upaya orang lain untuk mengkerdilkan motivasi kita. Yakin kalau sudut pandang kita positif pasti positif hasilnya yang mana cemoohan dan sindiran tersebut akan kita gunakan sebagai motivasi kita untuk membuktikan bahwa kita bisa.
Kita gagal dalam memasarkan dan banyak penolakan itu hal yang wajar. ibarat kita naik kendaraan maka resiko terburuk adalah kecelakaan, sama dengan kita selaku marketing resiko terburuk adalah ditolak. Jadi ditolak ibarat makanan sehari hari.
Kalimat sulit tapi bisa dengan bisa tapi sulit mengandung unsur kata sama tetapi mengandung pegaruh yang berbeda.kalimat sulit tapi bisa berakhir pada sikap optimis sedangkan kalimat kedua cenderung mendorong sikap pesimis dan menyatakan kalah sebelum bertanding.

Sangat mudah untuk melakukan kesalahan ketika mempelajari cara untuk menjadi seorang penjual yang hebat.

1. Terlalu banyak Bicara.
Ketika bicara, Anda tidak mendengarkan. Ketika tidak mendengarkan, Anda  tidak mempelajari ambisi, keinginan, perasaan, gaya hidup, kebutuhan, kesukaan, pemikiran dan keinginan pelanggan Anda. Ketika melakukan penjualan, kemungkinan besar Anda tidak mencapai tujuan.

2. Lebih mementingkan produknya
Jangan menganngap produk Anda lebih penting daripada pembelinya. Ini hal yang menjebak. Luangkan lebih banyak waktu atas produk atau peluang yang Anda tawarkan pada pelanggan Anda. Inilah pekerjaan Anda sebagai penjual: menemukan apa yang pelanggan Anda cari dan kemudian memberikan apa yang mereka butuhkan.

3. Berfokus pada fitur, Bukan Kelebihan
Alasan seseorang membeli aspirin adalah karena mereka ingin segera sembuh dari sakit kepala. menyembuhkan sakit kepala adalah kelebihan dari aspirin. Fitur dan bahan kimia dari aspirin itu tidaklah penting. Keuntungan yang diinginkan adalah menyembuhkan rasa sakit kepala.

4. Menggunakan Pendekatan "satu untuk semua"
Memperlakukan semua pelanggan Anda dengan cara yang sama akan mengurangi kesempatan Anda meraih kesuksesan. Kita semua berbeda-beda dalam pola pikir, cara bicara, dan pengambilan tindakan.
Asahlah kemampuan mendengarkan Anda untuk membantu menentukan karakteristik setiap pelanggan sehingga Anda bisa menyesuaikan presentasi Anda.

5. Menawarkan Terlalu Banyak Pilihan
Saat ini kita dibanjiri dengan banyak pilihan. Ini membuat banyak dari kita menjadi bingung, frustasi, dan "kehilangan semangat". Bagaimana kita memilih satu dari semua pilihan yang ada? Buatlah produknya menjadi hidup dengan cara menggunakan kata-kata yang hidup dan memberikan gambaran, demontrasi dan janji-janji berkuasa yang akan membuat pelanggan Anda menginginkannya. Jangan membuat pelanggan Anda tenggelam dalam terlalu banyak pilihan.

6. Tidak menanggapi Keberatan

7. Lupa melakukan closing.

 Untuk melihat gerobak usaha yang lain silahkan klik disini


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More