Hangga besarkan usaha hingga ke dunia maya

INSPIRASI HANGGA PRAMUDYANTO
Hangga besarkan usaha hingga ke dunia maya (3)

Meski sempat terpuruk, usaha Hangga Pramudyanto kembali bangkit dengan modal dari bank. Usahanya menanjak naik seiring tingginya permintaan pesanan booth dari industri waralaba. Tidak hanya itu, Hangga juga mengembangkan bisnisnya melalui dunia maya. Kini, Hangga mampu meraih omzet hingga Rp 200 juta per bulan.

Semangat pantang menyerah memang penting dalam dunia usaha. Setidaknya itulah pengalaman Hangga Pramudyanto, yang sukses membawa PT Klikhomes Realty Indonesia, yang bergerak di bidang jasa pembuatan gambar arsitektur, bangunan interior sekaligus juga kontraktor.

Berbekal semangat nan kuat, Hangga yakin benar usahanya bangkit kembali. Dengan semangat pantang menyerah juga, Hangga lolos dari berbagai cobaan dalam menjalankan bisnis.

Hangga mencatat perjalanan bisnisnya. Tahun 2007 adalah tahun kebangkitan usahanya. Saat itu ia mendapatkan pinjaman sebuah bank sebesar Rp 50 juta untuk modal usaha.

Dengan uang itulah, Hangga bisa menyewa tanah kemudian mendirikan bengkel usaha interior dan kitchen set. "Bagi saya, bisnis baru saya mulai saat itu (2007)," kata Hangga.

Sebagai langkah awal, ia menawarkan desain karyanya untuk komunitas Tangan di Atas (TDA) dan Entrepreneur University (EU). Dari dua institusi nirlaba itulah, Hangga mendapat pesanan desain walaupun jumlahnya belum menggembirakan.

Tapi berkat keahlian mendesain, Hangga juga sering dipercaya nara sumber di media massa. Saat itulah, nama Hangga kian populer. "Usaha saya memang banyak terbantu oleh rekan-rekan media," terang Hangga.

Setelah populer, Hangga kebanjiran pesanan desain interior dan kitchen set, terutama booth atau gerobak. Melihat tren permintaan booth, Hangga memutuskan menjadi spesialisasi produsen booth. "Menjadi spesialis lebih mudah dikenal," ujar Hangga.

Hangga dengan tekun menciptakan desain booth yang menarik. Hingga suatu waktu, ia mendapat pesanan pembuatan booth dari pengusaha waralaba dalam jumlah banyak. Kini, pengusaha tersebut masih tetap memesan booth dari Hangga.

Barangkali, sebagian dari Anda pernah melihat booth karya Hangga itu. Sebab, booth milik Hangga kerap dipakai oleh waralaba terkenal seperti; Kebab Turki, Baba Rafi, Ayam Goreng Fatmawati, Pecel Lele Lela, dan masih banyak lagi.

Jika pemilik waralaba menambah mitra, Hangga tentu juga ikut ketiban rezeki dari pesanan booth. Tapi ternyata itu belum membuat Hangga puas. Ia masih ingin mencari pelanggan baru selain pemilik waralaba.

Hangga pun akhirnya memajang karyanya di situs online www.klikhomes.com, yang dia buat pada 2009. Ia kemudian mempromosikan produknya di situs tersebut hingga saat ini.

Tak lupa, ia mencantumkan testimoni dari klien dan mitra yang sudah menggunakan booth miliknya. Ternyata, testimoni pelanggan itu pula yang mampu menarik konsumen baru. "Karakter warga Indonesia itu suka ikut-ikutan," ungkap Hangga.

Dunia maya ternyata juga mampu mendongkrak omzet bisnis Hangga. Ia pun kebanjiran pesanan, hingga akhirnya Hangga menambah bengkel untuk meningkatkan jumlah produksi. Ia menaikkan produksi dari 20 unit booth per bulan menjadi 50 unit booth per bulan, termasuk kitchen set.

Selain pemasukan dari pembuatan booth, pria yang kini berusia 32 tahun itu juga menerima pesanan jasa desain bangunan, desain interior, dan pembuatan furnitur. Setiap bulan, omzet dari bisnis desain interior ini mencapai Rp 200 juta-an.

Untuk tarif jasa desain bangunan, Hangga membanderol Rp 30.000-Rp 50.000 per meter. Untuk desain interior, Hangga mematok tarif lebih tinggi yakni Rp 100.000 per meter.

Sukses mendapatkan pesanan dari industri waralaba, kini Hangga sedang menyusun strategi agar bisa menjelajah ke pasar ekspor. Selain itu, Hangga juga berencana untuk melatih karyawannya bisa mandiri agar bisa membuka lapangan kerja sendiri. "Maksimal mereka bekerja sepuluh tahun, setelah itu mereka bisa mandiri," ujar Hangga penuh harap.

Hangga membuktikan bahwa pengusaha juga bisa sukses membangun bisnis tanpa campur tangan pemerintah. Maklum, Hangga pernah mengajukan bantuan kredit ke pemerintah, tapi usaha itu gagal lantaran syarat nan rumit dan berbelit. "Syaratnya banyak dan menyulitkan pengusaha pemula," tegas Hangga.

(Selesai)
oleh Ragil Nugroho
Harian Kontan


Hangga jatuh bangun dalam membangun usaha

INSPIRASI HANGGA PRAMUDYANTO
Hangga jatuh bangun dalam membangun usaha (2)

Jalan menjadi seorang pengusaha memang terjal dan berliku. Pengalaman seperti itu juga dijalani pemilik Klikhomes Realty, Hangga Pramudyanto. Ia pernah ditinggal rekan usaha hingga merugi besar di pasar saham. Namun, pengalaman buruk itu tidak menyurutkan tekad Hangga untuk terus maju menjadi seorang pengusaha.

Kesuksesan Hangga Pramudiyanto mengembangkan usaha interior dan furnitur di bawah perusahaan PT Klikhomes Realty Indonesia tidak lepas dari kegigihan dan keuletan dalam menghadapi cobaan dan rintangan, termasuk harus rela kehilangan rekan kerja ketika memulai usaha.

Hangga mengungkapkan, saat-saat awal berusaha, dia memang mempunyai sekondan. Agar usaha yang mereka jalani tertata rapi dengan manajemen yang profesional, keduanya pun bersepakat mendirikan CV Handal Karya.

Sayang, harapan memang sering tak sesuai dengan kenyataan. Justru setelah usaha berbentuk badan hukum, kongsi mulai goyah. Penyebabnya macam-macam. Sebutlah sering kalah tender, hingga gambar konstruksi yang sering diklaim oleh pesaing. "Inilah yang membuat rekan saya itu kemudian mundur," kenang Hangga.

Meski bekerja sendiri, pantang bagi Hangga untuk berputus asa. Ia sadar betul, untuk membuka pintu sukses, kuncinya adalah kerja keras, termasuk kerja keras dalam menghadapi rintangan.

Pada 2006, optimisme Hangga kembali menyeruak. Ketika itu, ia dipercaya membangun sebuah pesantren di kawasan Depok senilai Rp 1,5 miliar. Hangga sudah membayangkan proyek ini bakal menjadi pintu sukses bagi usahanya.

Namun, lagi-lagi dia harus bersabar setelah proyek pesantren itu berhenti di tengah jalan lantaran terkena proyek jalan tol.

Lagi-lagi Hangga harus "puasa" pekerjaan selama kurang lebih enam bulan lamanya. Itulah yang pada akhirnya membuat Hangga gelap mata ketika seorang temannya membujuk dia untuk membenamkan duitnya di bursa saham indeks Hangseng.

Hangga pun semakin kalap dengan janji keuntungan Rp 5 juta hingga Rp 10 juta per hari. "Tentu semua orang tertarik dengan iming-iming itu," ujar Hangga.

Ternyata, untung tak dapat diraih, tapi justru buntung yang datang. Karena buta permainan saham, duit Hangga sebesar Rp 100 juta pun harus lenyap bak ditelan bumi.

Kerugian kali ini membuat Hangga benar-benar terpukul. "Saya sempat selama tiga hari tidak bergairah melakukan aktivitas lainnya selain termenung," kenangnya.

Namun, kesedihan tersebut tidak berkepanjangan. Ia kembali bangkit dan mulai aktif mengikuti berbagai seminar dan bergaul di komunitas wirausaha, seperti Entrepreneur University (EU) dan Tangan di Atas (TDA). "Pengalaman tersebut mengajarkan saya agar terus memperbanyak ilmu," ujarnya.

Di situlah Hangga belajar dengan banyak pihak tentang bagaimana membangun usaha. Ia menemukan kenyataan bahwa ribuan pengusaha pernah mengalami kerugian seperti dirinya.

Selain harus ulet dan pantang menyerah, ia juga dapat nasihat agar dalam mencoba suatu usaha jangan terlalu banyak memikirkan risiko, karena itu akan menjadi penghalang langkah pertama memulai usaha.

Setelah paham mengenai bagaimana mengelola usaha, semangat Hangga pun kembali bangkit. Ia yakin dalam 10 kali cobaan, pasti ada satu kesempatan yang akan membuahkan hasil.

Dengan sisa uang yang ada, ia lalu membuka usaha jual beli handphone pada 2007. Saat itu bisnis yang berkait dengan seluler memang sedang ciamik. Hanya, Hangga belum menghapus mimpi untuk mengembangkan usaha sesuai dengan pendidikannya.

Mimpi itu mulai mendekati kenyataan, ketika pengajuan pinjaman kredit tanpa agunan ke sebuah bank dikabulkan. "Ketika itu saya pinjam sebesar Rp 50 juta," ujar Hangga. Tujuan Hangga pinjam uang ke bank memang untuk mengembangkan usahanya.

Dengan modal itu Hangga pun segera mewujudkan mimpinya mendirikan bengkel kerja beserta kebutuhan lainnya. Hangga menyadari uang tersebut adalah pinjaman dan bunganya akan terus berjalan. "Harus segera dimanfaatkan dengan tepat," ujarnya.

Ia sangat bersyukur, pinjaman itu datang tepat waktunya, sehingga ia bisa benar-benar melupakan kerugian di masa lalu dan siap untuk mengintip peluang baru.

(Bersambung)

oleh Ragil Nugroho
Harian Kontan


Kisah Sukses Arsitek Pendiri PT Klikhomes Realty

Kisah Sukses Arsitek Pendiri PT Klikhomes Realty

Arsitek Pendiri PT Klikhomes Realty
Dengan nilai IPK yang pas-pasan, justru membuat Hangga Pramudyanto berani menjadi pengusaha. Bagi insinyur teknik arsitektur ini, dengan menjadi pengusaha bisa memberdayakan para pengangguran. Dan ternyata pengalaman membuka usaha kecil-kecilan saat mahasiswa membuat Hangga sukses menapaki masa depan.
MOTIVASI mei\jadi seorang pengusaha sukses bisa datang dari berbagai faktor, termasuk kombinasi antara tujuan mulia dan keterbatasan persyaratan. Nah, kombinasi inilah yang menjadi awal Hangga Pramudyanto, pemilik PT Klikhomes Realty Indonesia yang berlokasi memulai terjun ke dunia wirausaha.
Selain ingin berusaha" sendiri, Hangga juga ingin membuka lapangan kerja Maklum, di sekitar kehidupan pria berusia 32 tahun ini banyak penganggur.
Meski lulus dari Fakultas Teknik jurusan Arsitektur Universitas Pancasila pada 2004, namun pria kelahiran Jakarta, 21 Desember 1979 ini hanya meraih nilai indeks prestasi kumulatif atau IPK di bawah rata-rata standar untuk bekerja menjadi pegawai "Saat itu, standar minimal IPK, kan, 2,75. Nilai saya di bawah itu" ujarnya tanpa malu-malu.
Namun, rendahnya IPK itu tidak membuat Hangga putus asa. Toh, dia memang tak ingin menjadi pegawai. Sejak kuliah dia memimpikan menjadi pengusaha agar bisa membuka lapangan kerja. Bahkan, untuk menjadi pengusaha, Hangga sudah "belajar" sejak kuliah.
Kala itu, ia sudah buka usaha rental video game, sablon, dan pengetikan. I langga pun merasakan nikmatnya duit, meski nilainya kecil, dari hasil usahanya sendiri.Nah, setelah setahun luluskuliah, pada 2005, Hangga mulai 100% berbisnis dengan mendirikan CV Handal Karya, yang merupakan cikal bakal PT Klikhomes Realty Indonesia "Saat itu modal saya hanya nekad, dan biaya bikin CV sekitar Rp 5 juta," kenangnya Perusahaan tersebut bergerak di bidang jasa pembualan gambar bangunan arsitektur dan sekaligus menjadi kontraktor.
Hangga boleh dibilang memang nekad membuka usaha itu. Maklum, meski ia pernah sukses mengerjakan desain rumah milik seorang saudaranya ia belum memiliki pengetahuan yang memadai tentang dunia usaha dan manajemen perusahaan. Apalagi setelah ada proyek pertama tidak ada lagi proyek hingga enam bulan berikutnya.
Ramainya pesanan boothseiring denganmenjamurnyausaha waralaba. Namun kenekatan itu akhirnya berbuah manis. Tahun 2006, Handal Karya memenangkan tender pembuatan pesantren di kampus Universitas Indonesia (UI) senilai Rp 1,5 miliar dengan masa pengerjaan selama satu tahun. Tender ini berjalan dengan mulus.
Seiring dengan berjalannya waktu dan berkembangnya perusahaan, pada 2007 Handal Karya melebarkan usahanya ke bidang interiordan furnitur dengan fokus pada kitchen sel dan pembuatan booth atau gerobak usaha Pada tahun itu juga, untuk memenuhi tuntutan pasar, CV Handal karya meresmikan situs resmi dengan nama www.klikho-mes.com. Hangga meyakini, salah satu strategi marketing paling efektif adalah melalui dunia maya.
Pada 10 Februari 2010, CV Handal Karya berubah menjadi PT Klikhomes Realty Indonesia dan melebarkan kembali usahanya di bidang properti. Dengan usaha yang makin berkembang, Hangga pun bersikap semakin profesional. Baginya, pegangan yang paling panting adalah pantang mengecewakan klien. "Kekecewaan klien itu nomor satu haru dihindari. Setiap langkah yang diambil, kepuasan klien adalah satu-satunya acuan," tegasnya
Untuk itu Klikhomes didukung oleh sumber daya manusia yang kompeten di bidang arsitektur dan desaininterior. Saat ini ia memiliki dua workshop atau bengkel kerja 15 pegawai tetap dan puluhan tenaga kerja lepas untuk pembangunan serta renovasi bangunan. Hangga pun puas karena bisa mewujudkan impian membuka lapangan kerja
Salah satu produk Hangga yang paling laku di pasaran adalah booth atau gerobak untuk keperluan usaha Ramainya pesanan booth ini seiring dengan kian menjamurnya usaha waralaba Untuk 2011 saja, ia mengalami peningkatan permintaan sebesar 10% dibanding tahun lalu. Kalau setahun yang lalu ia mematok harga Rp 1,7 juta per meter, saat iui harganya menjadi Rp 1,8 juta.
Sebagai gambaran, booth ukuran kecil harganya mulai Rp 3,3 juta per unit sedangkan booth besar seharga Rp 16,5 juta per luut. "Balian baku dan desain bisa mempengaruhi harga" kata Hangga.
Sumber : Harian Kontan
Ragil Nugroho


Tips Sukses Dalam Pameran

Pameran merupakan pusat ajang perusahaan menjual produk mereka. Persaingan di dalamnya sangat ketat sekali dalam menjaring pelanggan. Sehingga berbagai car diupayakan agar bisa mendapat omset yang besar. Salah satu faktor utama yang paling penting adalah bagaimana anda mendesain booth atau stan anda sehingga banyak pengunjung berdatangan. Di bawah ini terdapat beberapa tips agar performance anda dalam menampilkan produk bisa sukses sehingga menghasilkan keuntungan yang besar.

Pencahayaan yang baik
Berikan pencahayaan berupa lampu-lampu yang mengarah ke setiap item yang di tampikan. Hitung seberapa banyak lampu pada booth yang diperlukan dan perhatikan bagaimana pencahayaan dapat menarik mata anda ke arah item. Tidak hanya dua atau tiga lampu setiap stan, beri beberapa lampu yang digunakan secara efektif untuk menyoroti bagian utama dalam booth.

Beri ruang terbuka Walaupun memiliki ruang yang cukup besar untuk pameran. Sebaiknya akses ke dalam booth anda terbuka lebar dan tidak sedikitpun dari rak furnitur jalan masuk. Beri ruang agar leluasa bergerak di sekitar booth. Penggunaan warna yang mencerminkan produk Beri sentuhan warna booth yang memiliki satu tema warna produk yang ingin di tampilkan. Sehingga terlihat nilai artistik pada booth anda. Produk yang menyatu dengan tampilan booth Seperti permaianan warna, buat tampilan booth sehingga bisa menyatu dengan tampilan produk. Misalkan dengan menambah aksesoris pendukung.

Tampilkan produk dengan di buat tingkatan
Seleksi produk-produk anda, mana saja menurut anda menjadi primadona. Beri tingkatan pada display booth anda, sehingga memudahkan para pengunjung melihat-melihat produk anda.

Jangan terlalu banyak menampikan produk
Meskipun sudah memposisikan tempat display dengan baik dan ruang cukup. Jangan memberikan terlalu banyak pilihan produk di satu tempat display, agar menghindari kesemerawutan.  Berikan suasana ceria dan bersahabat Arahkan pegawai penjaga booth anda untuk memberikan pelayanan dengan murah senyum dan ramah tamah. Jangan biarkan sampai terlihat ada yang terlihat muka bosan dan hanya duduk-duduk saja, buatlah lebih hidup booth anda. Kesan pertama booth Buat agar booth anda mendapat kesan pertama yang baik. Walaupun dari jarak jauh booth anda sudah terlihat menarik. Tampilkan produk berkualitas tinggi Jangan berikan kesan kepada pengunjung betapa murahnya produk anda. Walaupun produk anda lebih murah dari saingan anda, buatlah lebih menarik dalam penampilannya. Misalnya dengan memberikan 
pelindung atau pembungkus agar terlihat produk anda lebih ekslusif.



Liputan Majalah Elshinta Edisi April 2011

Dalam sebuah usaha terutama franchise, gerobak atau outlet adalah sesuatu yang penting. Bukan hanya gerobak yang biasa, tapi dibutuhkan gerobak dengan desain dan tampiln yang memikat agar bisa menarik hati pembeli. Klikhomes, sejak tahun 2007 telah mengkhususkan diri dalam penaganan gerobak usaha, member solusi bagi orang yang akan memulai usaha. Selaku president direktur PT Klikhomes Realty Indonesia, Hangga Pramudyanti, yakin kalau usahanya itu akan member solusi bagi para pengusaha.
Merebaknya bisnis franchise di tahun 2007 telah mengusik hati Hangga untuk terjun ke dunia gerobak, meski awalnya ia bergelut di bidang kitchen set. “Tahun 2007, franchise itu bisa dikatakan sedang booming. Saya melihat perkembangannya sangat bagus, saya tertarik untuk terjun ke dunia gerobak. Jika saya terjun ke dunia ini, pasti akan ada repeat order, pemesanan yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Untuk memasarkan produknya, Hangga bergabung dengan beberapa komunitas bisnis biasanya, dari sanalah pesanan mengalir. “Di awal-awal, saya baru bisa menjual 1 atau 2 gerobak saja. Berkat masuk pada sebuah komunitas, akhirnya perlahan penjualan pun meningkat. Bahkan, saya bisa menjaring pengusaha franchise kelas atas seperti Kebab Turki Babarafi, Semerbak Coffe dan lainnya,” ujarnya.
Dikatakan Hangga, pesanan dari sekelas Babarafi, dalam seminggu bisa sampai 5-10 gerobak. Selain itu, karena berjualan secara online, jangkauan pasarnya pun menjadi luas. Tak jarang, ia pun biasa mendapatkan pesanan dari luar Jawa. “Sengaja saya berjualan online, namanya pun Klik, karena pasar online belakangan ini mulai bagus.” Tutur sarjana teknik lulusan Universitas Pancasila ini.
Untuk memulai usaha gerobak ini, Hangga menghabiskan uang 50 juta rupiah yang dipergunakan untuk sewa bengkel workshop, sewa kantor dan beli peralatan. Uang tersebut pun didapatkannya dari hasil pinjaman di sebuah Bank. “Dulu, saya ini kontraktor. Di usia saya sudah memegang uang banyak hasil dan bisnis kontraktor. Saya mainkan uang itu di saham, ternyata malah amblas. Rp. 200 juta raib. Saya tidak punya uang lagi untuk memulai usaha baru, jadi saya pinjam.” Kisahnya.
Kini, dalam sebulan, rata-rata Hangga mampu menjual gerobak hingga 20 unit. Ia juga telah membuka 2 workshop di Lenteng Agung dan Pamulang dengan memperkejakan 20 tukang. Mengenai jenis desain gerobak yang telah dibuatnya, Hangga berujar, “Kalau jumlahnya sudah ada ratusan jenis. Kami pun sediakan jasa desainnya, jadi pelanggan bisa lebih gampang. Selain itu, kami juga bisa terima konsep desainnya pelanggan, kami tinggal buatkan,” ucap pria yang memperkejakan 15 karyawan di kantornya ini.

Banyaknya pemain di dunia usaha gerobak ditanggapinya secara hangat. Baginya, persaingan itu tidak ada, yang ada adalah maju bersama. “Ya, persaingan itu tidak ada. Yang ada, kalau saya dapat order banyak, mungkin yang lain tidak atau sebaliknya. Itu saja. Jadi tidak ada untuk rebutan pelanggan,” kilahnya.
Terkait harga gerobak yang dibuatnya, ia mematok dari mulai Rp 3 juta sampai Rp 20 jutaan. Tentu harga tersebut disesuaikan dengan ukuran dan kebutuhan si pemesan. Dengan visi mewujudkan impian pelanggannya menjadi nyata melalui desain dengan sentuhan seni yang tinggi, ia yakin memilih Klikhomes untuk urusan gerobak usaha adalah hal yang tepat. “Kami selalu mengedepankan komitmen, loyalitas, integritas dan kepuasan pelanggan,” pungkasnya. 

Related Post :


Tips Meminimalkan Biaya Perawatan Booth

Jika Anda memiliki sebuah usaha dengan booth sebagai brand Anda. Mungkin tips-tips dibawah ini berguna untuk merawat booth anda agar tetap terlihat baik dan anda tidak perlu mengeluarkan uang banyak untuk membuat tampilannya tetap menarik.
  • Memake over booth yang sudah ada dibanding  dengan membuat sebuah booth baru bisa menghemat banyak uang. Menampilkan booth baru bisa mahal atau mengganti sepenuhnya semua komponen booth Anda dengan yang baru umumnya biayanya akan dua sampai lima kali lipat dari yang Anda habiskan untuk memake over tampilkan booth. Pertimbangkan setiap elemen booth Anda secara terpisah, dan cari cara yang pintar untuk memperbarui tanpa sepenuhnya diganti baru. 
  • Ubah susunan atau posisi booth yang memajang produk anda secara periodik agar terlihat tetap fresh dan profesional. Dan juga rapihkan booth anda setelah anda didatngi beberapa pengunjung. Biasanya mereka meninggalkan tempat miinuman kosong, kartu-kartu nama perusahaan lain, dan sampel produk Anda bisa berserakan. 
  • Daripada menyimpan perdagangan Anda menampilkan pertunjukan setelah pertunjukan, mendapatkan jarak tempuh lebih banyak dari mereka dengan menempatkan mereka untuk bekerja di bisnis Anda. Mereka bisa menjadi sebuah pameran permanen di kantor Anda, area resepsionis, showroom, atau lokasi lainnya sebagai bagian pemasaran profesional. 
  • Ketika merancang booth anda, pastikan beberapa elemen booth Anda (meja penutup, latar belakang, dll) tidak mudah terbakar api. Banyak sekali booth yang tidak memperhatikan hal ini, dan bukan hal yang aneh untuk pemadam kebakaran untuk dating tetapi biasanya mereka memastikan bahwa semua booth sesuai standar. Jika terjadi sesuatu maka pemadam kebakaran akan mempertanyakan booth anda dengan menguji terhadap  api dengan pemantik rokok untuk melihat apakah mudah terbakar. Jadi ide yang baik untuk merencanakan ke depan dengan menggunakan bahan yang tidak mudah terbakar api. Daripada anda harus menghabiskan uang untuk membuat booth Anda kembali.
Related Post :


Salah Satu Kunci Sukses Bisnis Waralaba

Peluang bisnis waralaba atau yang biasa disebut franchise sedang mewabah dunia usaha baik di tanah air maupun luar negeri, terutama di kalangan muda yang mempunyai modal yang kuat. Sebagian pengusaha mempunyai pendapat bahwa mengembangkan bisnis ini relatif lebih mudah dibandingkan jika memulai bisnis dari nol. Karena tidak perlu memikirkan promosi untuk meningkatkan pendapatan dan angka penjualan dari sebuah produk yang akan ditawarkan. Peluang bisnis waralaba ini mempunyai tingkat keberhasilan untuk meraih kesuksesan yang cukup tinggi.


Membuat Tempat Usaha Lebih Atraktif

Pada artikel kali ini membahas bagaimana memulai ide stan atau tempat usaha Anda mendapatkan lebih energi event dan momentum agar mengalir di ruangan Anda. Saran-saran di bawah ini dimaksudkan untuk memicu sesi brainstorming. Bahkan pada bisnis dengan anggaran yang kecil, terdapat hal yang dapat Anda lakukan untuk mendapatkan pengakuan bisnis Anda, lalu dapat menarik pengunjung yang ditargetkan, dan mengkomunikasikan manfaat produk Anda.

Berikut ini sepuluh ide dan tips untuk stan atau booth Anda pada Trade Show (Pameran Dagang) yang dapat dimulai dari anggaran kecil :
  1. Memiliki tampilan visual pada booth Anda. Jika Anda berada pada sebuah Trade Show, ide seperti membuat video presentasi usaha anda pada sebuah layar Monitor Flat adalah hal yang menarik bagi pengunjung. Bahkan jika bukan dengan kualitas professional,  orang biasanya akan  tertarik untuk melihat walaupun tidak melihat lebih dari tiga menit.
  2. Memiliki album foto dan dengan kisah suksesnya. Hal ini sangat bagus untuk para profesional independen menjual produknya. Gambar pada saat di workshop yang terlihat gembira dan melakukan berbagai perayaan di kantor Anda dengan klien Anda, sangat menghidupkan suasana dan menarik.
  3. Gambarkan sesuatu yang berharga dan menarik bagi pelanggan Anda. Jangan biarkan sesuatu tergeletak di sekitar booth Anda atau sesuatu yang membuat sifat ego anda terlihat.
  4.  Siapkan Candy Bowl atau tempat permen dengan setengah terisi permen. Biarkan pengunjung berusaha untuk mencapai jauh ke dalam. Jangan mengisi dengan penuh permen, biarkan terlihat seperti tidak ada banyak yang tersisa. Hal ini akan lebih menarik pengunjung karena harus mengambilnya sebelum habis.
  5. Sewa model yang cerdas dengan latar belakang pemasaran untuk membantu Anda.
  6. Peragakan cara menggunakan produk Anda, bicara dengan menggunakan headset mikrofon dan pasang speaker kecil.
  7. Pakailah pakaian dengan logo perusahaan Anda. Walapun Tag nama perusahaan penting tetapi menampilkan logo lebih penting untuk membangun brand Anda.
  8. Jangan biarkan staff anda hanya berdiri di belakang booth. Berdirilah di depannya dan berbaurlah dengan pengunjung yang berlalu-lalang.
  9. Berdiri di depan booth Anda dan tersenyumlah. Jika staff Anda lelah, ganti dengan staff lain yang masih mempunyai energi. Aturan praktis dan baik adalah dengan melukan pergantian antara 30 sampai 60 menit.
  10. Tampilkan nama situs website perusahaan Anda dengan besar dan tebal di latar belakang. Buatlah nama warna yang berbeda dari "www" dan "com." pada nama perusahaan Anda seperti www.KLIKHOMES.com.
Related Post :


Booth dengan Biaya Minimal

Membangun sebuah display penjualan atau booth outlet dalam suatu pusat perdagangan dapat menjadi pengalaman yang sangat mahal jika Anda tidak hati-hati. Seperti terlihat di mana-mana, biasanya mereka akan membuat pengeluaran membesar hanya untuk display Anda, grafis, pengiriman, penyewaan furnitur,drayage, dan sebagainya.
Namun, bila Anda memilki persiapan dengan beberapa tips display, Anda dapat menghabiskan sebagian kecil dari apa yang booth saingan Anda habiskan untuk membayar segalanya dengan tidak memiliki display yang menguntungkan.


Booth dengan System Knock Down

Jika anda memiliki sebuah bisnis franchise atau yang bisnis dalam skala penjualan kecil sampai menengah, kemampuan dalam menampilkan produk dan menarik pelanggan merupakan kunci  penting untuk menunjukkan kesukses dalam bisnis ini. Ketepatan dan kecepatan dalam pemilihan lokasi yang strategis, juga sangat krusial. Banyak pilihan tempat yang bisa di sewa atau di beli secara hak milik, tetapi jika anda yang memilih melakukan penjualan yang tidak ingin stak dalam satu tempat, maka anda akan menemui beberapa kesulitan. Salah satu kesulitan tersebut adalah pada saat anda perlu memindahkan stan atau outlet anda.

Perdagangan saat ini telah berevolusi, ada berbagai stan yang tersedia dan dapat dipilih sesuai dengan anggaran. Tetapi jika anda ingin berpindah dari satu tempat ke tempat penjualan yang lain, biasanya anda akan menemui kendala. Untuk itu anda perlu stan yang bisa dipindahkan secara mudah, dengan sistem booth knock down masalah tersebut dapat meringankan beban anda. Booth dengan Sistem Knock Down, yah dengan sistem ini booth atau counter mudah dibongkar-pasang sehingga memudahkan anda (pengusaha) untuk pindah dari tempat yang tadinya kurang strategis ke tempat yang lebih baik untuk menghasilkan keuntungan yang lebih besar. Dengan demikian maka booth/counter knock-down harus memiliki kriteria sebagai berikut : 
  • Menggunakan aksesories dengan konsep knock-down.
  • Menggunakan material yang tidak terlalu berat dan tahan dibongkar pasang.
  • Mempunyai assembling instruction atau petunjuk perakitan yang praktis & mudah dipahami.
  • Fabrikasi harus tepat dan presisi. 
Setelah booth atau mini counter didapat dan memiliki kekhasan tersendiri baik produk yang dijual maupun booth/counter-nya, apakah sukses dengan mudah akan bisa diraih? Tentu saja tidak. Lokasi tetap memberi nilai yang lebih. Untungnya dengan booth/counter knock-down lokasi bisa mudah diatasi. Maksudnya, jika di lokasi satu ternyata tak menghasilkan banyak uang, maka booth itu bisa dengan mudah dipindahkan ke lokasi lain yang lebih optimal.
Selain itu juga memudahkan Franchisor untuk mengembangkan jaringan Franchise nya ke seluruh pelosok nusantara dengan bentuk dan kualitas yang sama sehingga mempunyai image tersendiri untuk bisnis anda, Hemat Bbaya kirim karena knock-down bisa di paketkan karena sifatnya yang masih lembaran.

Silahkan klik disini untuk melihat desain booth-booth lain dengan sistem knock down. 


Memulai Hubungan Panjang dengan Pelanggan

Ada suatu pendapat di industri pemasaran bahwa Anda tidak seharusnya menjual setelah pembelian terjadi . Dengan kata lain, ketika seseorang telah memutuskan untuk membeli produk dan jasa Anda, berhentilah menjual. Namun demikian, jangan pernah berhenti untuk kembali meyakinkan keputusan pembelian yang telah dilakukan oleh pelanggan baru Anda.
Ketika suatu keputusan pembelian telah dibuat, yakinkan kembali pelanggan baru Anda bahwa ia tidak akan pernah menyesali keputusan tersebut. Kekecewaan pelanggan setelah pembelian terkadang adalah hal yang wajar dan Anda tentu saja tidak mau membiarkan hal tersebut berkepanjangan sehingga mereka akan kabur.

Berikut adalah 10 cara untuk mengukuhkan keputusan pembelian yang telah dibuat dan memulai hubungan bisnis jangka panjang dengan pelanggan baru Anda:
  • Hubungi kembali pelanggan-pelanggan baru Anda tersebut setelah pembelian produk dan jasa Anda. Ungkapkan kembali betapa senangnya Anda dan betapa Anda mengharapkankan bahwa produk dan jasa tersebut memang benar menguntungkan bagi mereka.
  • Ceritakan mengenai pelanggan lainnya yang telah membeli produk dan jasa Anda dan betapa puasnya mereka saat ini.
  • Kirim ucapan kartu terima kasih karena telah menjadi pelanggan Anda.
  • Ajari pelanggan baru Anda perihal prospek dari produk dan jasa Anda di masa yang akan datang. Berikan kepada mereka penjelasan yang singkat, jelas, dan padat perihal apa yang seharusnya mereka lakukan dan apa yang akan Anda lakukan sebagai penjual untuk menjamin kenyamanan.
  • Beritahukan kepada pelanggan baru Anda bagaimana caranya untuk mendapatkan informasi dan bantuan teknis andaikan mereka memiliki pertanyaan atau mendapatkan masalah dari produk dan jasa yang telah mereka beli dari Anda di kemudian hari.
  • Jika Anda menggunakan jasa pihak ketiga (kurir), beritahukan kapan persisnya produk tersebut diberangkatkan dari tempat Anda. Anda pun harus proaktif untuk menanyakan kepada kurir Anda untuk memastikan produk tersebut selamat sampai di tujuan. 
  • Sehubungan dengan tip di atas, sediakan suatu sistem dimana pelanggan Anda dapat melacak status pengiriman dari produk Anda tersebut.
  • Hubungi kembali pelanggan Anda tersebut seminggu setelah pembelian atau pengiriman untuk memastikan produk tersebut sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Lakukan hal yang sama sebulan setelahnya.
  • Simpan e-mail pelanggan-pelanggan Anda dan secara periodik, kirim berita perkembangan seputar bisnis Anda (atau mungkin produk dan jasa baru dari Anda). Lanjutkan hubungan baik Anda dengan pelanggan-pelanggan Anda setelah pembelian dilakukan dan jangan pernah berhenti.
  • Beritahukan kepada pelanggan-pelanggan Anda saat ini seputar penawaran terbaru dan diskon special dari waktu ke waktu. Pelanggan-pelanggan Anda sketika mereka puas dengan kinerja Anda, mereka tak akan segan-segan memberitahukan hal tersebut kepada yang lainnya.
Untuk meliahat tips lain mengenai usaha, silahkan KLIK DISINI


Mempersiapkan Show Stan dalam Pameran Dagang

Sebagai pemilik usaha kecil, khususnya mereka yang berada di fase start up, mempersiapkan sebuah pameran dagang bisa menjadi waktu yang sangat menakutkan dan frustasi. Apa langkah kita dan bagaimana mempersiapkannya? Menjadi Peserta di sebuah pameran dagang dapat menjadi salah satu gerakan yang paling penting dalam bisnis Anda, Anda akan memerlukan rencana promosi yang solid untuk menarik pengunjung untuk stan pameran dagang yang Anda tampilan. Dengan mengerahkan strategi untuk memaksimalkan lalu lintas stand, Anda akan memiliki kesempatan lebih besar untuk meningkatkan penjualan dan mencapai tujuan target Anda. Anda harus merancang strategi yang membuat stan pameran dagang Anda terlihat menonjol dalam keramaian.


Desain Stan Usaha pada Exhibition

Desain stand usaha sangat di perlukan untuk mendukung produk yang akan di jual, tampilan stan yang menarik dapat berpengaruh terhadap minat konsumen untuk mengunjungi atau melihat stand tersebut.
Desain stand usaha biasanya di rancang untuk keperluan interior sebuah mall, tempat belanja, gedung perusahaan, gedung-gedung pusat bisnis atau gedung serba guna meskipun tidak menutup kemungkinan desain stand untuk keperluan luar ruangan.


7 Kesalahan Mematikan dalam Menjual

Semua batang pohon akan keluar getahnya ketika ditebang namun setelah itu pohon akan banyak mengeluarkan banyak cabang banyak daun dan banyak buah. Cacian makian kritikan cemoohan dan sindiran adalah upaya orang lain untuk mengkerdilkan motivasi kita. Yakin kalau sudut pandang kita positif pasti positif hasilnya yang mana cemoohan dan sindiran tersebut akan kita gunakan sebagai motivasi kita untuk membuktikan bahwa kita bisa.
Kita gagal dalam memasarkan dan banyak penolakan itu hal yang wajar. ibarat kita naik kendaraan maka resiko terburuk adalah kecelakaan, sama dengan kita selaku marketing resiko terburuk adalah ditolak. Jadi ditolak ibarat makanan sehari hari.
Kalimat sulit tapi bisa dengan bisa tapi sulit mengandung unsur kata sama tetapi mengandung pegaruh yang berbeda.kalimat sulit tapi bisa berakhir pada sikap optimis sedangkan kalimat kedua cenderung mendorong sikap pesimis dan menyatakan kalah sebelum bertanding.

Sangat mudah untuk melakukan kesalahan ketika mempelajari cara untuk menjadi seorang penjual yang hebat.

1. Terlalu banyak Bicara.
Ketika bicara, Anda tidak mendengarkan. Ketika tidak mendengarkan, Anda  tidak mempelajari ambisi, keinginan, perasaan, gaya hidup, kebutuhan, kesukaan, pemikiran dan keinginan pelanggan Anda. Ketika melakukan penjualan, kemungkinan besar Anda tidak mencapai tujuan.

2. Lebih mementingkan produknya
Jangan menganngap produk Anda lebih penting daripada pembelinya. Ini hal yang menjebak. Luangkan lebih banyak waktu atas produk atau peluang yang Anda tawarkan pada pelanggan Anda. Inilah pekerjaan Anda sebagai penjual: menemukan apa yang pelanggan Anda cari dan kemudian memberikan apa yang mereka butuhkan.

3. Berfokus pada fitur, Bukan Kelebihan
Alasan seseorang membeli aspirin adalah karena mereka ingin segera sembuh dari sakit kepala. menyembuhkan sakit kepala adalah kelebihan dari aspirin. Fitur dan bahan kimia dari aspirin itu tidaklah penting. Keuntungan yang diinginkan adalah menyembuhkan rasa sakit kepala.

4. Menggunakan Pendekatan "satu untuk semua"
Memperlakukan semua pelanggan Anda dengan cara yang sama akan mengurangi kesempatan Anda meraih kesuksesan. Kita semua berbeda-beda dalam pola pikir, cara bicara, dan pengambilan tindakan.
Asahlah kemampuan mendengarkan Anda untuk membantu menentukan karakteristik setiap pelanggan sehingga Anda bisa menyesuaikan presentasi Anda.

5. Menawarkan Terlalu Banyak Pilihan
Saat ini kita dibanjiri dengan banyak pilihan. Ini membuat banyak dari kita menjadi bingung, frustasi, dan "kehilangan semangat". Bagaimana kita memilih satu dari semua pilihan yang ada? Buatlah produknya menjadi hidup dengan cara menggunakan kata-kata yang hidup dan memberikan gambaran, demontrasi dan janji-janji berkuasa yang akan membuat pelanggan Anda menginginkannya. Jangan membuat pelanggan Anda tenggelam dalam terlalu banyak pilihan.

6. Tidak menanggapi Keberatan

7. Lupa melakukan closing.

 Untuk melihat gerobak usaha yang lain silahkan klik disini


Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More